Selamat Datang di Denting Berdetak Blog, Silahkan Download File DIsini Gratis . . . !!!
Jangan Lupa Untuk Meninggalkan Komentar Anda.

Senin, 28 November 2011

Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA)



Pokok Bahasan                  : Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
Sasaran                              : Ibu/Bapak Kampung Yakonde
Penyuluh                            : Mahasiswa PKL Politeknik Kesehatan Jayapura 
Waktu                                : 15-00 WIT – Selesai
Hari/tanggal                       : Senin, 23 Mei 2011
Tempat                               : Rumah Warga 
A.    Pengorganisasian
Penanggung jawab             : Hulda Ramandey 
Penyaji                               : Yulius Sampouw
Notulen                              : Jois Warpinggon
Moderator                          : Wa Juniati

B.     Latar Belakang
                 Saat ini jumlah perokok, terutama perokok remaja terus bertambah, khususnya di negara-negara berkembang. Keadaan ini merupakan tantangan berat bagi upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Bahkan organisasi kesehatan sedunia (WHO) telah memberikan peringatan bahwa dalam dekade 2020-2030 tembakau akan membunuh 10 juta orang per tahun, 70% diantaranya terjadi di negara-negara berkembang. 

C.    Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Peserta dapat mengenal apa itu ISPA 
D.    Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
1.      Peserta dapat mengetahui pengetian dari Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
2.      Peserta dapat memahami penyebab dari Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
3.      Peserta dapat mengetahui tanda dan gejala dari Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
4.      Peserta dapat mengetahui pencegahan dan prinsip perawatan Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA). 

E.     Garis Besar Materi
1.      Pengertian Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
2.      Penyebab Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
3.      Tanda dan Gejala Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
4.      Pencegahan dan Perawatan Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)

F.     Metode
1.      Ceramah
2.      Diskusi

G.    Media
1.      Materi (terlampir)
2.      Leaflet
3.      Kamera untuk dokumentasi

H.    Proses Kegiatan Penyuluhan
No.
Waktu
Kegiatan Penyuluhan
Respon Peserta
1.
5 Menit
Pembukaan
1.      Menyampaikan salam
2.      Menyampaikan tujuan
3.      Apersepsi

1.      Membalas salam
2.      Memperhatikan
2.
30 Menit
Menyampaikan materi
1.      Memberikan penjelasan
2.      Memberikan kesempatan peserta bertanya tentang materi yang disajikan
3.      Menjawab pertanyaan dari peserta. 
1.      Menyimak dan memperhatikan
2.      Bertanya


3.      Memperhatikan
3.
10 Menit
Evaluasi selama proses
1.      Menjawab secara lisan
4.
10 menit
Penutup
1.      Kesimpulan
2.      salam

1.      Memperhatikan
2.      Memberi salam

 
INFEKSI SALURAN PERNAFASAN ATAS (ISPA)

A.    DEFINISI
ISPA adalah infeksi saluran pernafasan atas yang berlangsung sampai 14 hari. Yang dimaksud dengan saluran pernafasan atas adalah organ mulai dari hidung sampai gelembung paru beserta organ-organ disekitarnya seperti sinus, ruang telinga tengah dan selaput paru. Sebagian besar dari infeksi saluran pernafasan hanya bersifat ringan seperti batuk pilek dan tidak memerlukan pengobatan dengan antibiotic  namun demikian anak akan menderita pneumonia bila infeksi paru ini tidak diobati dengan antibiotic dapat mengakibatkan kematian. ISPA dapat ditularkan melalui air ludah, darah, bersin, udara, pernafasan yang mengandung kuman yang terhirup oleh orang sehat kesaluran pernaasannya.

B.     ETIOLOGI
Infeksi saluran pernafasan atas merupakan penyakit yang kompleks dengan heterogen yang disebabkan oleh berbagai etiologi. Etiologi ISPA terdiri dari 300 lebih virus dan riketsia serta jamur virus penyebab ISPA antara lain golongan miksi virus (termasuk didalamnya virus influenza, virus parainfluenza dan campak) dan adenovirus, bakteri penyebab ISPA misalnya streptococus haemolitikus, stafilococus, penemococus, hemovilius influenza, berdetella pertusis dan korine bakterium difteria.

C.    MEKANISME KLINIS
Pada umumnya suatu penyakit saluran pernafasan dimulai dengan keluhan-keluhan dan gejala-gejala ringan dalam perjalanan penyakit mungkin gejala-gejala menjadi lebih berat dan semakin berat dapat jatuh dalam keadaan kegagalan pernafasan dan mungkin meninggal. Tanda-tanda bahaya dapat dilihat berdasarkan tanda-tanda klinis dan laboratorium. Tanda-tanda klinis :
v  Pada sistem respiratorik :
o   Tachipnea
o   Napas tak teratur (apnea)
o   Retraksi dinding torax
o   Napas cumping hidung
o   Sianosis
o   Suara nafas lemah/hilang
v  Pada sistim kardio :
o   Takikardial
o   Bradikardial
o   Hipertensi
o   Hipotensi
o   Kardial arest
v  Pada sistem cerebral :
o   Gelisah
o   Mudah terangsang
o   Sakit kepala
o   Bingung
o   Kejang
o   Koma
v  Tanda-tanda laboratorium
o   Hipoksemia
o   Hipersepnia
o   Asidosis (metabolic/respiratoric)

D.    PENATALAKSANAAN
·         Pneumonia berat : dirawat di Rumah Sakit, diberikan antibiotic perenteral dan oksigen.
·         Pneumonia ringan : diberi obat antibiotic kotrimoksasol/oral, bila penderita tidak mungkin diberi kotrimoksasol atau dengan pemberian kotrimoksasolkeadaan penderita tetap menetap dapat diberikan antibiotic lain yaitu ampicilin, amoxiline, atau penicillin proxian.

E.     PENCEGAHAN
·         Menjaga keadaan gizi
·         Imunisasi
·         Menjaga kebersihan perorangan dan lingkungan
·         Mencegah anak berhubungan dengan penderita ISPA
Download File Lengkapnya DISINI
anda akan dibawa ke adf.ly tunggu beberapa saat hingga muncul pilihan SKIP AD di sebelah kanan atas lalu klik disitu maka anda akan menemukan link downloadnya

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan Komentar Anda di Sini

Baca Juga

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Free Blogger Themes | Free Song Lyrics, Cara Instal Theme Blog